PEMERINTAHAN

Wabup Erwan: Stunting Ancaman Besar bagi Kualitas SDM

Sumedang,(Trantwomews.com) —Dalam rangka percepatan penurunan stunting, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang  menggelar Diseminasi Audit Kasus Stunting Tahun 2023 yang dibuka oleh Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan di Aula Tadjimalela Bappppeda,” Kamis 27 Juli 2023.

Sekretaris Dinas pada Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Sumedang Emay Kusmayati mengapresiasi seluruh stakeholders karena kasus stunting di Kabupaten Sumedang bisa tertangani dengan baik.

“Menurutnya, sejauh ini, strategi penanganan stunting dilaksanakan melalui Lima Pilar Intervensi yang selaras dengan Visi Sumedang Sumpati

“Lima pilar penting stunting tersebut yaitu Komitmen, Kampanye, Konvergensi Program, Akses Pangan Bergizi dan Monitoring Progam,” terangnya.

“Emay menyebutkan, berkat kelima pilar tersebut, stunting di Kabupaten Sumedang bisa ditangani sejak dini.

“Selain itu, kita juga punya inovasi yaitu pengolahan Dapur Sehat untuk mencegah stunting di Kabupaten Sumedang,” tuturnya.

Sementara itu, Wabup H Erwan Setiawan mengatakan, perhatian Pemerintah Kabupaten Sumedang terhadap penurunan stunting menjadi salah satu prioritas karena stunting merupakan ancaman terhadap kualitas sumber daya manusia.

“Hari ini kita berkumpul ditempat ini untuk kembali membahas progress penanganan stunting yang sebeumnya sudah kita lakukan dalam pertemuan ‘Audit Stunting’ yang merupakan media koordinasi seluruh pemangku kepentingan,” ujar Wabup.

Dikatakan olehnya, sumber daya manusia (SDM) adalah elemen strategis negara sekaligus pelaku pembangunan.

“Sebagaimana telah ditetapkan dalam Visi dan Misi Kabupaten Sumedang, perlu dukungan dan peran serta semua unsur untuk menghasilkan SDM yang berkualitas,” ujarnya.

Dijelaskan Wabup, terlepas dari adanya perbedaan data stunting Kabupaten Sumedang antara hasil SSGI dengan aplikasi Simpati, Pemda Kabupaten Sumedang akan terus fokus menyelesaikan stunting.

“Stunting menjadi permasalahan yang harus dihadapi dan ditanggulangi secara terpadu dan terintegrasi melalui kolaborasi semua pihak,” ujarnya.

Menurut Wabup, yang paling berperan  dalam penanggulangan stunting adalah lingkungan keluarga dan masyarakat sebagai individu atau pribadi.

“Caranya dengan membangun ketahanan keluarga secara utuh di berbagai bidang  Mulai dari penanganan gizi, kualitas sanitasi, kualitas lingkungan, akses pendidikan, kesehatan sampai juga terjaganya sumber-sumber pendapatan,” tuturnya.

Terakhir Wabup menyebutkan, keberhasilan pertemuan tersebut ditentukan oleh seberapa kuat komitmen membangun masyarakat dengan melepas ego sektoral dan menyadari bahwa anggaran yang dimiliki adalah untuk masyarakat Kabupaten Sumedang.”Tutupnya.

Mohamad Soleh.

Facebook Comments Box

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button