KEJAR-KEJARAN TIM SERGAB BULOG VS PETANI: BURU GABAH DI JATINANGOR!

Jatinangor, (transtwonews) – Suasana panas tak hanya datang dari terik matahari di Dusun Sirnagalih, Desa Mekargalih, Kecamatan Jatinangor, Sabtu pagi ini. Aroma gabah kering panen (GKP) bercampur semangat tinggi para petugas dan petani yang terlibat dalam “kejar-kejaran” tak biasa: Operasi Serapan Gabah (Sergab) yang digelar di bawah koordinasi Koramil 1005/Jatinangor.Saptu (19/4/2025).
Tak main-main, sebanyak 2 ton GKP berhasil diamankan dari lahan milik Sopian Assauri, petani perorangan yang tergabung dalam Poktan lokal. Lahan di RT 02 RW 10 Dusun Sirnagalih itu jadi saksi kolaborasi cepat tim Sergab dalam mengamankan stok gabah untuk ketahanan pangan nasional.
Operasi ini dipimpin langsung oleh Danramil 1005/Jatinangor Kapten Inf. Dadang Sopyan, bersama Pak Deni dari Satgas Bulog, dibantu oleh Serda Dikdik M (pendamping), Babinsa Sertu Koswara, serta dua sosok PPL andalan: Ibu Popi (Koordinator PPL) dan Ibu Sri (PPL Desa Mekargalih).
“Ini bukan soal angka semata, tapi tentang memastikan beras negeri ini tetap tersedia. Setiap butir gabah punya arti,” ujar Kapten Dadang di sela kegiatan.
Sopian, sang petani, tampak puas meski keringat membasahi tubuhnya. “Alhamdulillah, gabah saya bisa langsung diserap. Mudah-mudahan harga tetap bagus,” ujarnya singkat, sembari tersenyum.
Operasi semacam ini akan terus dilakukan, menjadi bagian dari strategi aktif Bulog bersama TNI dalam menjaga ketahanan pangan nasional, langsung dari titik-titik sumber produksi.
Jatinangor hari ini bukan hanya ladang panen, tapi juga arena pertempuran diam-diam demi masa depan pangan negeri.**