Garut,(transtwonews) – Sebuah langkah besar dalam kemandirian pangan dan penguatan ekonomi lokal berhasil diwujudkan oleh BUMDes Sentosa Desa Sukasono, yang sukses melaksanakan panen perdana ikan nila yang berlokasi di halaman Kantor Desa Sukasono Kecamatan Sukawening. Jum’at (03/10/25)
Panen ikan nila ini merupakan hasil dari program Ketahanan Pangan perikanan kolam bioflok yang bersumber dari Dana Desa 2025, sebesar Rp. 64.727.400 (Enam puluh empat juta tujuh ratus dua puluh tujuh ribu empat ratus rupiah).
Panen perdana ikan nila ini dihadiri langsung oleh Kepala Desa Sukasono, unsur BPD, masyarakat sekitar, juga tokoh masyarakat .

Menurut Kepala Desa Sukasono Ir. Asep Sukawanda Jaya ,”Melalui kesinergian antara pemerintah, Bumdes Sentosa yang diketuai oleh Sdr Ahmad Saripudin, dan masyarakat, kini mudah-mudahan memiliki potensi menjadi pusat edukasi dan percontohan budidaya ikan bioflok khususnya bagi masyarakat di Desa Sukasono”.
“Kehadiran teknologi bioflok menjadi simbol komitmen pemerintah dan masyarakat dalam mendorong inovasi pertanian dan perikanan berkelanjutan”.
Menurutnya pula ,dalam pelaksanaannya, Bumdes Sentosa menjalankan metode ini sesuai standar budidaya yang baik (CBIB), mulai dari pemilihan benih berkualitas, manajemen air, hingga pemberian pakan secara efisien. Hasilnya, tingkat kelangsungan hidup ikan nila mencapai lebih dari 90%, dengan bobot ikan yang hampir seragam dan siap konsumsi.
Apresiasi dan Harapan ;
Pemerintah Desa Sukasono, bersama unsur masyarakat, memberikan apresiasi tinggi . Panen perdana ini bukan hanya soal hasil, tetapi juga tentang harapan besar akan ketahanan pangan dan ekonomi yang lebih baik.
Bumdes Sentosa berencana pula, ke depan untuk bisa mengembangkan skala budidaya, melakukan pelatihan ke masyarakat sekitar, hingga mengolah hasil menjadi panen produk turunan seperti ikan nila ini.
“Soalnya ini bukan muluk-muluk atau mengada ngada ,ini pasca pasarnya jelas ada . Terbukti sekarang saja ini sudah langsung dibeli oleh pemesan. Juga ada selisih hasil yang lumayan”.ujarnya
Setidaknya kucuran permodalan Bumdes dalam program ketahanan pangan saat ini ,terbukti ada hasilnya.
“Kami berharap dukungan dari berbagai pihak terus berlanjut, dan Bumdes Sentosa Desa Sukasono bisa menjadi inspirasi masyarakat yang lain dalam pemanfaatan teknologi yang tepat guna di sektor perikanan.”
“Karena Bumdes adalah badan usaha yang didirikan dan dikelola oleh pemerintah desa ,bersama masyarakatnya untuk mengelola potensi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan ekonomi. Fungsinya antara lain sebagai lembaga penggerak perekonomian desa, meningkatkan pendapatan asli desa (PADes), menciptakan lapangan kerja, serta menyediakan dan meningkatkan layanan umum bagi masyarakat”. Pungkasnya.
( Dede. )