Pasca Penemuan Mayat Korban Banjir Bandang, Polres Sumedang Akan Usut Penyebab Banjir Bandang di Citengah Sumedang

Minggu, 8 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumedang,(transtwonews) – Aira Dwi Rahmayunda (13) anak asal Indramayu yang hilang terseret Banjir Bandang pada saat berwisata di Sumedang, akhirnya di temukan.

Jenazah Aira di temukan sudah meninggal dunia di Sungai Cimanuk, Indramayu pada Sabtu (07/05/2022).

Tubuh Aira terbawa arus sungai dari Citengah Sumedang sampai dengan Sungai Kali Cimanuk, Bangodua, Indramayu.

Saksi Darman (17) warga Bangodua Indramayu, menerangkan dia melihat sesosok mayat yang tersangkut di tiang pancang, pada saat sedang bermain sambil menelphone diatas pancang kali sungai Cimanuk, selanjutnya Darman dan kakaknya Petrik (27), melaporkan ke Kepala Desa yang kemudian kejadian penemuan Mayat tersebut dilaporkan ke Polsek Tukdana Polres Indramayu.

Mayat korban selanjutnya di bawa ke RS. Bhayangkara Losarang Indramayu untuk di identifikasi.

Setelah dilakukan identifikasi korban dan keterangan dari pihak keluarga korban dapat diyakini bahwa penemuan mayat tersebut merupakan korban Aira, keluarga meyakini setelah dilihat dari ciri-ciri fisik korban, mulai dari tinggi badan, terdapat tahi lalat di atas bibir, ukuran kaki yang sama, hingga pola sidik jari yang sesuai dengan Ijazah Sekolah milik korban.

Pasca penemuan Jenazah korban hanyut banjir bandang di Citengah, Sumedang, Kapolda Jabar Irjen Pol. Suntana menyatakan bahwa Kepolisian akan melakukan penyelidikan dan penyidikan secara professional terkait penyebab terjadinya banjir bandang tersebut.

“Polda Jabar melalui Polres Sumedang akan melakukan penyelidikan dan penyidikan secara profesional terhadap pihak-pihak yang diduga terlibat dalam peristiwa terjadinya Banjir Bandang yang dugaan sementara akibat alih Fungsi lahan di hulu sungai yang tidak dimanfaatkan sebagaimana mestinya”. Ujar Suntana.

Saat ini, penyelidikan masih terus dilakukan oleh pihak Kepolisian dan Kawasan Wisata Citengah tersebut di tutup sementara sampai proses penyelidikan selesai.**

Berita Terkait

Polres Cimahi Tanam Jagung di Cikalongwetan, Dukung Swasembada Pangan Nasional
Polri Gelar Gerakan Pangan Murah saat Tanam Serentak Kuartal IV
Kapolres Sumedang Pimpin Pengecekan Ranmor Dinas R4 Polsek Jajaran Tahun 2025
Sidokkes Polres Garut Lakukan Pengecekan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi, Pastikan Kualitas Makanan Aman dan Higienis
Kapolres Sumedang Gelar Bakti Sosial Untuk Lansia, Yatim, Jompo, Dan Penyandang Disabilitas Di Desa Sirnamulya
Danramil 1105 /Cibatu Dapatkan Kejutan Manis dari Kapolsek Cibatu.di HUT TNI ke -80
Satgas Premanisme Polda Jabar dan Polres Cimahi Gelar Operasi, 21 Orang Diamankan
Polsek Leuwigoong Kontrol SPPG Dapur Sehat Merah Putih di Desa Sindangsari

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 22:16

Polres Cimahi Tanam Jagung di Cikalongwetan, Dukung Swasembada Pangan Nasional

Rabu, 8 Oktober 2025 - 22:11

Polri Gelar Gerakan Pangan Murah saat Tanam Serentak Kuartal IV

Selasa, 7 Oktober 2025 - 20:24

Kapolres Sumedang Pimpin Pengecekan Ranmor Dinas R4 Polsek Jajaran Tahun 2025

Senin, 6 Oktober 2025 - 20:14

Sidokkes Polres Garut Lakukan Pengecekan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi, Pastikan Kualitas Makanan Aman dan Higienis

Senin, 6 Oktober 2025 - 19:13

Kapolres Sumedang Gelar Bakti Sosial Untuk Lansia, Yatim, Jompo, Dan Penyandang Disabilitas Di Desa Sirnamulya

Berita Terbaru