Garut,(Transtwonews ) – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Garut kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pembinaan dan pemulihan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui kegiatan Rehabilitasi Pemasyarakatan Tahun Anggaran 2025, yang digelar pada Jumat (31/10) di Aula Gazebo dan Mushola Rutan Garut.
Kegiatan yang diikuti oleh 38 orang WBP tersebut diawali dengan morning meeting dan sesi share feeling sebagai wadah bagi peserta untuk saling berbagi pengalaman dan memperkuat dukungan emosional antar sesama.
Selanjutnya, para peserta menjalani tes urine narkoba sebagai bentuk komitmen terhadap upaya pemulihan dan pencegahan penyalahgunaan narkotika di dalam Rutan. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa seluruh peserta dinyatakan negatif dari penyalahgunaan narkoba, menandakan komitmen kuat para WBP untuk terus melangkah menuju pemulihan dan perubahan yang lebih baik. 
 
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian motivasi oleh konselor rehabilitasi dari BNN Kab. Garut, yang memberikan semangat serta dorongan positif kepada para peserta agar terus berkomitmen menjalani proses pemulihan dengan sungguh-sungguh. Acara kemudian ditutup dengan doa bersama, menandai berakhirnya rangkaian kegiatan rehabilitasi pada hari itu.
Kepala Rutan Kelas IIB Garut, Muchamad Ismail, menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh pihak yang berperan aktif dalam mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap program rehabilitasi dapat berjalan secara berkelanjutan dan memberikan manfaat nyata bagi perubahan perilaku serta pemulihan para WBP.
“Melalui kegiatan rehabilitasi ini, kami ingin memberikan kesempatan bagi WBP untuk membangun kesadaran, memperbaiki diri, dan menyiapkan langkah menuju kehidupan yang lebih baik setelah bebas nanti,” ujar Muchamad Ismail.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan aman, tertib, dan penuh antusiasme dari para peserta, mencerminkan semangat perubahan yang terus tumbuh di lingkungan Rutan Kelas IIB Garut.
Jurnalis: Ayi Ahmad


















